BNNK Sukabumi Bareng Pemkot Gelar Rakor Pembentukan Kelurahan Bersinar

BNNK Sukabumi bersama Pemkot menyelenggarakan rakor terkait program pembentukan Kelurahan Bersinar yang berlangsung di Oproom Setda, pada Kamis, 26 September 2024. Foto: Nuria Ariawan/HALOSMI.
BNNK Sukabumi bersama Pemkot menyelenggarakan rakor terkait program pembentukan Kelurahan Bersinar yang berlangsung di Oproom Setda, pada Kamis, 26 September 2024. Foto: Nuria Ariawan/HALOSMI.

HALOSMI.ID – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi bersama Pemerintah Kota (Pemkot) menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) terkait program pembentukan Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) yang berlangsung di Oproom Setda, pada Kamis, 26 September 2024.

Kepala BNNK Sukabumi, Sudirman, mengatakan bahwa program ini dirancang sebagai upaya konkret dalam pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba di tingkat kelurahan. Maka dengan melibatkan berbagai stakeholder terkait dan masyarakat, diharapkan program ini dapat berjalan efektif dan memberikan dampak positif yang signifikan.

“Tujuan utama dari rakor ini adalah membahas rencana dan program Kelurahan Bersinar yang akan dilaksanakan pada tahun 2024,” ujar Kepala BNN Kabupaten Sukabumi, Sudirman, kepada awak media.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antarlembaga serta partisipasi aktif masyarakat dalam menjalankan Program Kelurahan Bersinar.

“Kita tidak bisa menyelesaikan masalah penyalahgunaan narkoba sendirian. Kolaborasi dan partisipasi dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk mencapai hasil yang maksimal,” ujarnya.

Diskusi yang berlangsung dalam rakor tersebut, kata dia, mencakup berbagai aspek, diantaranya strategi pencegahan, rehabilitasi, pengembangan masyarakat dan penegakan hukum.

“Setiap pihak memberikan masukan dan gagasan yang bernilai untuk merancang program yang lebih efektif dan berkelanjutan,” tandasnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, menyoroti kondisi terkini penyalahgunaan narkoba di Indonesia yang semakin mengkhawatirkan.

“Peredaran gelap narkoba di Indonesia terus meningkat, dan pemerintah telah mengeluarkan perintah untuk perang melawan narkoba. Ini langkah yang tepat mengingat Indonesia kini menjadi target peredaran narkoba,” ungkap Kusmana.

Ia menjelaskan, program Kelurahan Bersinar ini bertujuan untuk menghilangkan penyalahgunaan narkoba dari tingkat yang paling bawah dengan memberikan edukasi, pendampingan dan pengawasan terhadap warga secara masif.

“Peran seluruh pihak sangat diperlukan agar program Kelurahan Bersinar ini bisa berjalan efektif,” katanya.

Ia juga menyebutkan bahwa pentingnya penguatan kebijakan di lingkungan pemerintah dan masyarakat untuk melawan ancaman narkoba, serta perlunya peningkatan kemampuan adaptasi dan mitigasi terhadap kejahatan narkoba.

“Program ini akan menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba di Kota Sukabumi,” pungkasnya. (***)