HALOSMI.ID – Pemerintah Kota Sukabumi menegaskan kembali komitmennya untuk mewujudkan lingkungan yang bersih, aman, nyaman, dan berkelanjutan melalui program Kota Sehat. Komitmen ini diungkapkan seiring dengan proses verifikasi lanjutan Penghargaan Kabupaten/Kota Sehat 2025 yang tengah berlangsung.
Pada Selasa 5 Agustus 2025, verifikasi lanjutan untuk penghargaan ini dilaksanakan secara daring di Ruang Pertemuan Setda Kota Sukabumi oleh tim verifikator pusat. Kota Sukabumi, pada tahun ini, menargetkan capaian pada kategori Swasti Saba Wiwerda, sebuah peningkatan dari tahun sebelumnya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, Galih Marelia Anggraeni, menjelaskan bahwa program Kota Sehat merupakan payung besar untuk berbagai inisiatif yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh kelurahan.
“Dalam sesi ini, Wakil Wali Kota Sukabumi, Pak Bobby Maulana, memaparkan pendalaman dokumen Kota Sehat yang sebelumnya telah diverifikasi oleh Tim Pembina tingkat Provinsi Jawa Barat pada Mei lalu,” kata Galih kepada awak media Rabu 13 Agustus 2025.
Menurut Galih, paparan tersebut memuat rincian implementasi tatanan dan indikator Kota Sehat yang telah diterapkan di lapangan. Ia pun optimistis Kota Sukabumi akan meraih penghargaan Swasti Saba Wiwerda tahun ini.
Namun, target Pemkot Sukabumi tidak berhenti sampai di situ. Galih menegaskan bahwa upaya akan terus diperkuat hingga mencapai level tertinggi, yaitu Swasti Saba Wistara. Hal ini sejalan dengan visi “Kota Sukabumi yang Sehat dan Bercahaya”.
Sebagai langkah tindak lanjut, Pemkot Sukabumi akan mengambil langkah strategis dengan memperkuat pemenuhan indikator prioritas, memperbarui data dan bukti program, serta mendorong kolaborasi lintas sektor.
“Kami mengajak semua pihak, mulai dari perangkat daerah, sektor swasta, hingga masyarakat, untuk bersama-sama berkontribusi dalam pembangunan kesehatan kota,” pungkas Galih, menekankan pentingnya sinergi kolektif untuk mewujudkan cita-cita tersebut. (***)
