HALOSMI.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi mensosialisasikan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial kepada para Camat dan Lurah dalam Rapat Koordinasi (Rakor) penguatan literasi pembentukan perpustakaan kelurahan.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sukabumi, Hasan Asari, mengatakan bahwa saat ini perpustakaan itu tak hanya berfungsi sebagai tempat membaca, namun mengalami perubahan sesuai program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial.
Melalui program ini, kata Hasan, perpustakaan akan menjadi wahana pembelajaran sepanjang hayat dengan beberapa tujuan, diantaranya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Diharapkan kepada para Camat dan Lurah agar bisa menerapkan program ini di setiap perpustakaan tingkat kecamatan dan kelurahan,” ujar Hasan, belum lama ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusipda) Kota Sukabumi, Galih Marelia Anggraeni, menjelaskan penerapan program tersebut akan mendukung kurikulum merdeka dan kampus merdeka yang diusung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
“Ya jadi dengan penerapan program yang akan memanfaatkan keberadaan perpustakaan umum dan taman bacaan masyarakat ini diharapkan dapat meningkatkan budaya literasi dikalangan masyarakat,” singkatnya. (***)
