News  

Nekat! 4 Orang Tak Dikenal Serang Warga di Sukabumi, 3 Orang Alami Luka

Para korban pengeroyokan tengah mendapat penanganan medis di rumah sakit. Foto: Istimewa.
Para korban pengeroyokan tengah mendapat penanganan medis di rumah sakit. Foto: Istimewa.

HALOSMI.ID – Aksi pengeroyokan dengan menggunakan senjata tajam (Sajam) terjadi di Kampung Pamoyanan, RT 02/06, Desa Selawangi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Kali ini, seorang perangkat Desa Selawangi, Riansyah, menjadi korban hingga mengalami luka sabetan sajam di bagian leher setelah melerai perkelahian.

Kepala Desa Selawangi, Asikin, mengatakan, bahwa peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Sabtu 21 Desember 2024, sekira pukul 22.00 WIB. Saat itu, Riansyah yang merupakan Kasi Pemerintahan Desa Selawangi, mendengar suara keributan di luar rumahnya.

“Iya saat mendengar keributan, Rian ini langsung ke luar rumah dan mendapati empat orang tidak dikenal tengah melakukan pengeroyokan terhadap salah seorang warga bernama Aceng (20),” kata Asikin kepada awak media, pada Senin, 23 Desember 2024.

Berdasarkan laporan warga setempat, kata Asikin, penyerangan tersebut dilakukan oleh empat orang yang tidak dikenal. Selain itu, pada saat mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), Aceng bersama kakaknya bernama Mulyadi (39) tengah berada di lokasi.

“Informasinya, Rian itu melerai perkelahian itu, karena melihat Aceng babak belur oleh empat orang tersebut,” jelasnya.

Sewaktu melerai, lanjut Asikin, Riansyah terkena sabetan sajam pada bagian leher sebelah kirinya. “Informasinya, pelaku itu mau bacok Rian ke arah kepala, tapi ditahan oleh Mulyadi, sehingga golok itu kena pada bagian leher Tian. Tapi, Mulyadi mengalami luka di tangan, karena menahan sajam itu,” bebernya.

Setelah ramai dikerumuni warga, sambung Asikin, keempat pelaku pun langsung melarikan diri. Setelah itu, ketiga korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Hermina, untuk mendapatkan penanganan medis.

“Jadi saat itu juga warga langsung mengevakuasi para korban ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis,” ucapnya.

Bahkan, ujar Asikin, setelah melakukan pengeroyokan pada malam itu, para pelaku itu pun nekat kembali datang ke rumah Aceng pada Minggu, 22 Desember 2024, sekira pukul 01.00 WIB, dan merusak pegangan pintu hingga mengacak-ngacak isi rumah Aceng.

“Rian sudah pulang dari rumah sakit dan mengalami luka sebanyak 12 jahitan. Informasinya, tadi pagi sedang laporan di Mapolsek Sukaraja. Sementara, untuk korban Aceng, dia mengalami luka babak belur dibagian muka dan untuk korban Mulyadi mengalami luka dibagian tangannya,” katanya.

Ditanya terkait kronologis dan penyebab pengeroyokan tersebut, Asikin mengaku tak mengetahui secara pasti penyebabnya. Namun demikian, aksi pengeroyokan itu telah membuat warga setempat cemas.