Madu juga bisa meningkatkan kadar adiponektin, hormon yang berperan dalam pengaturan gula darah dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Bahkan, studi menunjukkan bahwa konsumsi madu setiap hari dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa pada penderita diabetes tipe 2.
Namun, tetap konsumsi madu secara bijak ya. Madu tetap bisa meningkatkan gula darah jika dikonsumsi berlebihan.
4. Berpotensi Menghambat Perkembangan Sel Kanker
Tak hanya sebagai pemanis alami, konsumsi madu setiap hari juga berpotensi menghambat perkembangan sel kanker. Dilansir dari Medicine Net, penelitian terbaru menunjukkan bahwa madu mampu mengganggu jalur sinyal yang digunakan sel kanker untuk tumbuh.
Madu juga mendorong respons imun terhadap sel kanker dan mencegahnya berkembang lebih lanjut. Beberapa jenis sel kanker yang diketahui dapat dihambat oleh madu antara lain kanker paru, kulit, usus besar, prostat, mulut, payudara, hingga leukemia.
Kandungan flavonoid dan senyawa fenolik dalam madu diyakini berperan sebagai agen anti-kanker alami. Meski menjanjikan, konsumsi madu bukan pengganti terapi medis ya, Beauties. Lebih tepat jika dijadikan pelengkap gaya hidup sehat.
5. Meredakan Gejala Asma dan Flu
Jika kamu sering mengalami batuk, asma, atau flu ringan, madu bisa jadi solusi alami yang layak dicoba. Dalam pengobatan tradisional, madu sudah lama digunakan untuk meredakan batuk dan demam.
Penelitian menunjukkan bahwa madu dapat mencegah peradangan di saluran napas, sehingga efektif mengelola gejala asma.
Bahkan, sifat antimikroba madu juga membantu mengurangi risiko infeksi pernapasan seperti bronkitis kronis. Satu sendok madu setiap hari bisa bantu menjaga saluran napasmu tetap sehat, terutama saat musim pancaroba.
7. Hal yang Harus Diperhatikan dari Konsumsi Madu Setiap Hari
Guys, meskipun manfaat madu untuk kesehatan cukup mengesankan, kamu tetap harus memperhatikan beberapa hal sebelum menjadikannya rutinitas harian.
Menurut Healthline, madu adalah jenis karbohidrat yang tinggi gula alami, yaitu glukosa dan fruktosa. Setiap satu sendok makan madu mengandung sekitar 60 kalori dan indeks glikemik yang tinggi.
Artinya, madu bisa dengan cepat meningkatkan kadar gula darah. Jadi, jika kamu sedang mengelola berat badan atau kadar gula, sebaiknya batasi konsumsi madu.
Satu sendok madu per hari bisa aman untuk kamu, selama tidak dikombinasikan dengan asupan gula tambahan lainnya. Akan lebih baik jika kamu juga menjalani pola makan padat nutrisi dan rendah gula.
Selain itu, madu yang dijual di pasaran sering kali mengalami pemalsuan atau pencampuran dengan sirup biasa. Pastikan kamu memilih madu murni atau raw honey dari sumber terpercaya.
