HALOSMI.ID – Sebanyak 1.116 kotak suara telah di terima Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi. Ribuan kotak suara tersebut dikirim langsung ke Gudang KPU, di Jalan Lio, Kelurahan Balandongan, Kecamatan Citamiang, pada Minggu malam, 6 Oktober 2024.
Ketua KPU Kota Sukabumi, Imam Sutrisno, mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima kiriman kotak suara dalam kondisi baik. Saat ini, ribuan kotak suara tersebut sudah diturunkan dan disimpan di gudang KPU.
“Ya tadi malam, Alhamdulilah kotak suara yang diturunkan dan hitung, serta disaksikan oleh Bawaslu itu kita dapat kiriman sebanyak 1.116,” kata Imam, kepada awak media, pada Senin, 7 Oktober 2024.
Ribuan kotak suara tersebut, kata Imam, terhitung cukup untuk memenuhi kebutuhan di 551 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kota Sukabumi. Bahkan, jumlahnya itu melebihi hitungan kebutuhan di setiap TPS. Namun demikian hal itu untuk mengantisipasi adanya kerusakan.
“Pengiriman kotak suara ini ada kelebihan 14 kotak untuk cadangan. Di setiap kecamatan diberikan cadangan dua kotak suara untuk mengantisipasi jika ada kerusakan dalam proses sortir atau pendistribusian,” ungkapnya.
Hingga saat ini, lanjut Imam, sudah ada empat jenis logistik yang sudah diterima KPU Kota Sukabumi. Sama halnya dengan kotak suara, jenis logistik lainya pun jumlahnya sesuai dengan kebutuhan untuk setiap TPS.
“Selain itu, perhari ini sudah ada empat jenis logistik yang sudah kami terima di gudang KPU, yaitu selain kotak suara ada tinta sebanyak 1.102 dan segel plastik sebanyak 3.306. Lalu pada tanggal 14 Sepetember lalu kita sudah mendapatkan kiriman bilik sebanyak 2.204,” bebernya.
Ia menyampaikan, pihaknya menargetkan seluruh logistik sudah berada di masing-masing kecamatan pada H-5 hari pemungutan dan penghitungan suara dimulai. Sedangkan target pendistribusian ke masing-masing TPS yaitu di H-1.
“Untuk persiapan teknis pendistribusian kami mengupayakan menggunakan armada tertutup untuk mengantisipasi cuaca. Kemudian untuk lokasi-lokasi TPS yang letaknya jauh dari jalan utama, kami akan melakukan rapat koordinasi dengan teman-teman dari TPS untuk menentukan titik droping,” pungkasnya. (***)