Pertanyaan wawancara seperti “Lingkungan kerja seperti apa yang paling cocok untuk Anda?” atau “Apa kelebihan dan kelemahan terbesar Anda?” mungkin terlihat seperti pertanyaan terbuka tanpa jawaban yang benar atau salah.
Namun, kita jangan sampai tertipu dengan pertanyaan ini. HRD bisa saja menggunakan pertanyaan ini untuk menilai apakah kamu cocok dengan budaya kerja mereka. Jika jawaban kamu tidak sesuai dengan ekspektasi mereka, peluang kamu untuk diterima bisa berkurang drastis.
5. Tawaran Gaji Awal Biasanya Lebih Rendah dari Nilai Sebenarnya
Sudah menjadi hal umum bahwa perusahaan tidak ingin membayar lebih dari yang seharusnya. Oleh karena itu, tawaran gaji awal hampir selalu lebih rendah dari nilai sebenarnya.
Untuk menghindari jebakan ini, penting bagi kamu untuk mengetahui nilai pasar dan memahami apa yang kamu tawarkan dengan kompetensi yang kamu punya. Dengan riset yang baik, kamu bisa menegosiasikan gaji yang lebih tinggi dari tawaran awal mereka.
Memahami strategi yang digunakan oleh pemberi kerja dapat membantu kamu mempersiapkan diri dengan lebih baik dalam proses rekrutmen. Dengan menjaga citra digital yang baik, membangun hubungan yang positif, serta memahami cara kerja sistem perekrutan, kamu bisa meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan impian dengan gaji yang layak.