Dukung UMKM Kota Sukabumi, PASS Food Centre Hadir di Eks Terminal Sudirman

Pj Sekda Kota Sukabumi, M. Hasan Asari, meninjau para UMKM PASS Food Centre yang berlokasi di Eks Terminal Sudirman, pada Sabtu, 28 Desember 2024. Foto: Nuria Ariawan/HALOSMI.
Pj Sekda Kota Sukabumi, M. Hasan Asari, meninjau para UMKM PASS Food Centre yang berlokasi di Eks Terminal Sudirman, pada Sabtu, 28 Desember 2024. Foto: Nuria Ariawan/HALOSMI.

HALOSMI.ID – Kota Sukabumi kini telah menghadirkan pusat kuliner baru, yakni PASS Food Centre yang berlokasi di Eks Terminal Sudirman. Keberadaan pusat kuliner ini diharapkan mampu mengembangkan sektor ekonomi, khususnya para UMKM serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Sukabumi.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, M. Hasan Asari, mengatakan bahwa PASS Food Centre ini merupakan bagian dari upaya kerjasamanya masyarakat melalui Yayasan PASS yang berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi dalam hal memberikan ruang untuk masyarakat, khususnya para UMKM untuk menumbuh kembangkan usahanya.

“Kita bersyukur Alhamdulillah, ini perjuangan panjang teman-teman untuk menggairahkan Sukabumi sebagai salah satu pusat kuliner, bahkan inginnya kuliner yang berkelas dunia pada suatu saat, baik makanannya, cara penyajiannya, entrepreneur nya ataupun hal-hal lainnya,” ujar Hasan, kepada awak media.

Pemkot Sukabumi, kata Hasan, mengucapkan terima kasih kepada Yayasan PASS karena telah mampu memberikan kontribusi. Pasalnya, kalau Pemkot Sukabumi melaksanakan sendiri tentunya akan sulit dan perlu penanganan yang luar biasa.

“Tentu kalau pemerintah melaksanakan sendiri itu akan sulit, tetapi berkat kolaborasi ini mudah-mudahan ini memberikan dampak positif untuk perkembangan ekonomi masyarakat kedepan,” ungkapnya.

Pusat kuliner ini, lanjut Hasan, berdampak pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan juga membantu Pemkot Sukabumi dalam meningkatkan penyerapan tenaga kerja, dan tentu harapan kehadiran pemerintah ini bisa memberikan support terhadap para UMKM serta bisa meningkatkan penyerapan tenaga kerja.

“Tentu itu menjadi bagian yang bisa meningkatkan PAD, melalui proses PPUB ini tentu sudah terkontribusi dari dari Yayasan untuk bisa memenuhi kewajibannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Tapi yang paling lebih penting lagi adalah bagaimana bergulirnya roda perekonomian pasca Covid,” jelasnya.

Melalui proses PPUB itu, lanjut Hasan, PASS Food Centre ini buka selama 2 bulan. Sebab Pj Wali Kota Sukabumi sudah memahami bahwa dirinya akan berakhir masa jabatannya di dua bulan yang akan datang. Maka untuk selanjutnya tentu nanti pihaknya akan berkoordinasi Terkait dengan kebijakan-kebijakannya.

“Yang saya yakin itu karena juga memiliki potensi, kemungkinan besar akan dilanjutkan, apalagi melihat gairah yang tumbuh kembang seperti saat ini, berdoa saja ya, dan tetap penyelenggara mempersiapkan hal-hal yang terkait SOP untuk kedepannya nanti,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Pengelola PASS Food Centre, Vega Sukmayudha, menambahkan bahwa pihaknya bertujuan untuk membantu memfasilitasi para UMKM dalam berjualan. Hal ini dilakukan agar para UMKM ini tidak berjualan ditempat-tempat yang bukan peruntukannya. Terlebih, aku dia, pihaknya juga telah mengurus perizinannya, kita termasuk berkas-berkas PPUB-nya.