HALOSMI.ID – Pelatih Persib, Bojan Hodak sudah mempertimbangkan sanksi apa yang bakal diberikan kepada Kakang Rudianto.
Sebelum memberikan sanksi kepada Kakang Rudianto, Bojan Hodak bakal menunggu terlebih dulu keputusan dari manajemen Persib.
Pasalnya, pihak manajemen Persib tengah melakukan pemeriksaan bersama kepolisian, menindaklanjuti kasus yang melibatkan pemain bernomor punggung 5 tersebut.
Baca Juga: Hasil Investigasi Dugaan Intimidasi Terhadap Bobotoh: 1 Pemain Persib Terkena Sanksi
“Dia (Kakang Rudianto) akan mendapatkannya,” ucap Bojan Hodak, Selasa 8 Oktober 2024.
“Saya masih menunggu surat dari manajemen karena mereka sedang menginvestigasi dan pihak kepolisian juga,” ujarnya.
Apabila benar-benar terbukti bersalah, maka Bojan tidak akan menunda-nunda untuk memberikan sanksi kepada Kakang.
Terkait sanksi yang baka diberikan, pelatih asal Kroasia tersebut masih melakukan pertimbangan.
Namun, sejauh ini dirinya berencana memberikan sanksi berupa denda kepada pemain berusia 21 tahun tersebut.
“Jika dia memang melakukan kesalahan maka saya akan mendendanya,” ungkap pelatih berusia 53 tahun ini.
Baca Juga: Terkena Sanksi, Ini Daftar Pertandingan Persib yang Tidak Bisa Dihadiri Penonton
Dalam hal ini, Bojan bakal memberikan denda yang senilai dengan gaji Kakang.
Artinya, pemain kelahiran Cianjur tersebut tidak akan mendapat gajinya pada bulan Oktober ini, jika benar-benar bersalah.
“Kalian tahu, apa yang paling menyakitkan dari pemain? Saat dia dipotong gajinya dan mereka akan menangis,” kata Bojan.
“Ini yang terbaik karena dia sebenarnya bermain dengan bagus,” tambahnya.
“Dia harus membayar uang yang banyak, artinya bulan ini dia bekerja tanpa dibayar, dia sukarelawan di klub,” jelasnya.
Kendati begitu, saat ini Bojan sendiri masih harus menunggu surat resmi dari pihak manajemen Persib, sebelum memberikan sanksi kepada Kakang.
Baca Juga: TOK! Komdis PSSI Jatuhkan Sanksi kepada Persib Bandung
“Pertama-tama, saya harus melihat dulu surat resmi dari manajemen baru setelah itu memutuskan,” pungkasnya.
Berdasarkan hasil investigasi internal yang dilakukan oleh Persib, Kakang terbukti bersalah dengan membawa salah seorang bobotoh berinisial RAM, usai pertandingan melawan Port FC.
Atas perbuatannya ini, pihak Persib menyerahkan sepenuhnya kepada Bojan untuk pemberian sanksi kepada Kakang.***
