HALOSMI.ID – Pemain anyar Persib, Mailson Lima terus mendapat kritik dari banyak pihak, lantaran belum menunjukkan performa yang maksimal.
Sejak didatangkan oleh Persib di bursa transfer awal musim ini, Mailson Lima tak kunjung menunjukkan kualitas terbaiknya.
Kendati begitu, pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak justru memberikan pembelaan terhadap pemain asal Cape Verde tersebut.
Menurutnya, Mailson masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan skuad Maung Bandung.
Bahkan Bojan Hodak mengatakan tidak hanya pemain berusia 30 tahun tersebut saja, yang belum menunjukkan performa terbaiknya.
Beberapa pemain Persib yang lain pun dirasa pelatih asal Kroasia tersebut, belum mampu memperlihatkan penampilan maksimal.
Oleh karena itu, Bojan menegaskan jika dirinya masih akan memberikan waktu kepada Mailson untuk menunjukkan performa terbaiknya di skuad Maung Bandung.
“Seperti yang sudah pernah saya katakan, ini tidak mudah. Mailson juga sama seperti yang lainnya,” ujar Bojan Hodak, Kamis 28 November 2024.
“Ada yang belum menunjukkan permainan terbaiknya. Jadi masih ada waktu,” tambah pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Performa Mailson sejak berseragam Maung Bandung dianggap masih jauh dari kata memuaskan.
Bahkan, tidak sedikit yang meminta agar pemain bernomor punggung 94 tersebut untuk segera didepak lantaran belum menunjukkan kelasnya.
Total 10 penampilan telah dicatatkan oleh Mailson di kompetisi Liga 1 2024-2025.
Baca Juga: Bojan Hodak Berencana Cari Sosok Pengganti Mailson Lima, Ini Penyebabnya
Dari 10 penampilannya, Mailson hanya mampu menyumbang satu assist untuk Persib.
Sementara itu, di ajang AFC Champions League (ACL) Two 2024-2025, Mailson pun belum mampu berbicara banyak.
Dari 5 penampilannya selama mengarungi fase grup ACL Two 2024-2025, Mailson hanya baru mencatatkan satu assist.
Terakhir, Mailson turuns ebagai starter pada matchday 5 ACL Two 2024-2025, melawan Port FC, di Stadion BG Pathum Thani, Kamis 28 November 2024.
Hanya bermain satu babak, Mailson akhirnya ditarik keluar pada paruh kedua digantikan oleh Ryan Kurnia.***