Ragam  

Ketahui, Fakta-fakta Unik Pulau Cocos Milik Australia yang Mirip Indonesia

HALOSMI.ID- Australia merupakan benua dan negara yang dekat dengan Indonesia. Mungkin kamu sudah tidak asing dengan kota-kota besar yang terkenal di Australia, seperti Canberra, Sydney, Perth, atau Melbourne. Tapi, ternyata Australia memiliki pulau terpencil yang dekat dengan Indonesia, yaitu Pulau Cocos (Keeling).

Pulau Cocos menjadi pulau bagian dari Australia. Pulau Cocos pertama kali ditemukan oleh William Keeling. Pulau ini berada di tengah Samudera Hindia. Banyak hal menarik yang ditemui di Pulau ini.

Uniknya, Pulau Cocos seperti memiliki keterikatan yang mirip dengan Indonesia.

Yuk simak 5 fakta unik Pulau Cocos (Keeling) yang dilansir dari berbagai sumber:

1. Letaknya Dekat Indonesia

Pulau Cocos Keeling berada sekitar 1.200 kilometer dari Jakarta dan 2.800 kilometer dari Perth. Pulau Cocos terletak di selatan Pulau Jawa. Meski jaraknya dihitung lebih dekat dengan Indonesia, namun pulau ini menjadi milik Australia.

Pulau ini berada di Samudera Hindia, tepatnya di antara Australia dan Sri Lanka. Pulau Cocos berada di sebelah barat daya Pulau Natal.

2. Dihuni Keturunan Jawa Melayu

Pulau Cocos memiliki 27 pulau kecil, namun hanya 2 pulau yang dihuni, yaitu Home Island dan West Island. West Island merupakan pulau yang banyak dihuni oleh mayoritas orang Barat dan berbahasa Inggris. Sementara di Home Island, mayoritas penduduknya adalah keturunan Jawa Melayu.

Pada zaman penjajahan dahulu, banyak budak-budak yang dibawa dari Jawa, Serawak, dan Sabah untuk bekerja di Pulau Cocos. Hal tersebut yang menyebabkan penduduk Pulau Home Island ini adalah keturunan orang Indonesia dan Malaysia. Di pulau ini juga penduduknya mayoritas beragama Islam.

3. Punya Budaya dan Bahasa yang Mirip dengan Indonesia

Budaya dan bahasa di Pulau Cocos banyak yang mirip dengan Indonesia. Salah satu kesenian wayang dan juga batik juga ada di pulau ini. Bahkan, lagu-lagu dan sinetron Indonesia juga tayang di pulau ini.

Adat pernikahan di Pulau Cocos juga memiliki kemiripan, seperti yang terlihat dalam unggahan konten TikTok pemilik akun @ariefcocos_ yang menunjukkan tradisi “hambur duit” dalam pesta pernikahan seperti tradisi “saweran” dalam adat Sunda.

Sementara, baju adat pengantin dan para tamu undangan terlihat seperti pakaian tradisional suku melayu. Selain itu, di Pulau Cocos juga menggunakan kembang mayang seperti adat Betawi.

Selain budaya, bahasa di Pulau Cocos juga memiliki kemiripan dengan Indonesia. Bahasa yang digunakan kebanyakan adalah bahasa Melayu dan Betawi yang merupakan campuran dari bahasa Jawa dan Sunda.